Thursday, October 20, 2005

Oil and gaS

Sehari setelah kenaikan harga BBM, penghuni kos sempat kelaparan. Gas LPG di kos habis. Dan, tidak ada stok gas LPG di pengecer. Dibatasi.

Wah....

Entah berapa hari setelah kenaikan harga BBM, seorang teman kos pulang dengan lesu. Katanya, "Harga bubur ayam PZ (menyebut nama seseorang-red) sekarang lebih mahal ketimbang panas (paket nasi-red) MD (menyebut simbol penjual burger yang sukses-red)."

Wah....

Tapi, tiga hari setelah kenaikan harga BBM, saya terlambat masuk kuliah jam 8. Berangkat dari rumah jam 7.45 dengan asumsi dosen terlambat 5-10 menit. Perjalanan ke kampus dengan angkot biasanya memakan waktu 20 menit, termasuk macet di Simpang. Hari itu, 40 menit saya habiskan di jalan karena antrian panjang mobil dari Pasar Simpang sampai dekat gang menuju rumah.

Jadi, siapa bilang orang Indonesia miskin?

1 comment:

  1. Yah, siapa tahu semua orang berpikiran sama waktu itu. "Ah, keluarnya jam segini aja. Paling sepi".

    Jadilah penumpukan.

    Kalo mau contoh lain May: Dago di malam minggu tetap saja penuh oleh makhluk-makhluk peminum bensin!

    Di depan kosan gua ada motor yang sengaja diangkat roda depannya (ngetril).

    Dasaaaar!

    ReplyDelete